Pengertian Rokok dan Merokok

Pengertian Rokok.

Rokok adalah silinder kecil berisi daun tembakau yang dipotong tipis dan digulung dengan kertas tipis yang dipakai untuk merokok. 



Rokok digunakan dengan cara dinyalakan di salah satu ujungnya sehingga bisa membara dan asapnya dapat dihirup dari ujung yang lain, yang dimasukkan ke dalam mulut.

Rokok bisa dimasukkan ke dalam mulut secara langsung atau menggunakan alat perantara semacam pipa. Sebagian besar rokok modern diproduksi dengan tambahan filter di ujungnya.

Istilah rokok, seperti yang biasa digunakan, mengacu pada sebatang rokok tembakau, namun bisa juga digunakan untuk alat serupa yang mengandung zat lain, seperti rokok ganja.

Rokok dibedakan dengan cerutu dari ukurannya yang lebih kecil, penggunaan daun tembakau yang sudah diolah, dan menggunakan pembungkus kertas berwarna putih. Sementara cerutu biasanya seluruhnya terdiri dari tembakau daun utuh yang digulung bersama-sama sehingga ukurannya lebih besar.

Nikotin, bahan kimia psikoaktif utama di dalam tembakau bersifat sangat adiktif. Mereka yang kecanduan nikotin sangat sulit untuk bisa keluar dari jerat candunya serta berhenti dari kebiasaan merokok.

Berdasarkan penelitian kesehatan ilmiah, sekitar setengah dari perokok meninggal akibat penyakit terkait tembakau dan kehilangan rata-rata 14 tahun usia kehidupan.

Penggunaan rokok oleh ibu hamil juga telah terbukti menyebabkan bayi cacat lahir, termasuk berat lahir yang rendah, kelainan janin, dan kelahiran prematur.

Asap dari rokok telah terbukti merugikan para penghirup pasif di sekitarnya. Hal ini melatarbelakangi banyaknya aturan yang melarang merokok di tempat kerja dan tempat umum.

Rokok juga merupakan salah satu sumber kebakaran rumah yang cukup sering, sehingga sangat berbahaya apabila merokok dilakukan di dalam rumah terutama di dekat tempat tidur, sofa, karpet, korden, ataupun dapur karena bisa memicu kebakaran.

Pengertian Merokok

Merokok adalah praktik di mana sebatang atau lebih rokok dibakar dan asap yang dihasilkan kemudian dihirup dan diserap ke dalam aliran darah.

Merokok terjadi pada saat pembakaran daun tembakau kering yang menghasilkan asap dan mengirimkan zat aktif ke paru-paru di mana zat tersebut dengan cepat diserap ke dalam aliran darah dan mencapai jaringan tubuh.

Penguapan karena pembakaran membuat aerosol panas dan terbentuklah gas yang memungkinkan inhalasi dan penetrasi dalam ke paru-paru di mana penyerapan zat aktif ke dalam aliran darah terjadi.

Di beberapa budaya, merokok juga dilakukan sebagai bagian dari berbagai ritual, di mana orang-orang menggunakannya untuk membantu menginduksi keadaan mirip trans yang mereka percaya dapat membawa kearah pencerahan spiritual.

Merokok umumnya memiliki efek kesehatan yang negatif, karena inhalasi asap menyebabkan beberapa penyakit yang cukup berbahaya.  Merokok menyebabkan lebih dari lima juta kematian setiap tahun dari tahun 1990 sampai 2015.

Merokok adalah salah satu bentuk penggunaan narkoba yang paling umum. Merokok tembakau adalah bentuk yang paling populer, dan dipraktekkan oleh lebih dari satu miliar orang di seluruh dunia, mayoritas berada di negara berkembang. Zat yang kurang umum untuk dipakai merokok adalah ganja dan opium.

Beberapa zat diklasifikasikan sebagai narkotika keras, seperti heroin, namun penggunaannya sangat terbatas karena biasanya tidak tersedia secara komersial.

Rokok terutama diproduksi oleh pabrik besar tetapi juga bisa digulung sendiri menggunakan tembakau eceran dan kertas gulung. Peralatan merokok lainnya termasuk pipa, cerutu, bidis, hookah, dan bong.

Sejarah merokok dapat dilacak sampai awal 5000 SM, dan telah tercatat dalam berbagai budaya di seluruh dunia. Para perokok pada masa itu menggunakannya dalam rangka upacara keagamaan; sebagai persembahan kepada para dewa, dalam ritual pembersihan atau digunakan oleh dukun untuk bisa melakukan peramalan atau pencerahan spiritual.

Setelah eksplorasi dan proses kolonialisasi di seluruh penjuru dunia, praktik merokok dengan cepat menyebar ke seluruh dunia.

Pada abad ke-20, merokok mulai dilihat dalam kacamata yang negatif, terutama di negara-negara Barat. Hal ini disebabkan merokok kemudian diketahui merupakan penyebab utama banyak penyakit seperti kanker paru-paru, serangan jantung, stroke, disfungsi ereksi, dan cacat lahir.

Bahaya kesehatan dari merokok telah menyebabkan banyak negara menerapkan pajak tinggi untuk produk tembakau, membatasi iklan yang mempromosikan penggunaan rokok, dan memberikan peringatan keras berupa gambar-gambar mengerikan efek dari merokok.


Comments

Popular posts from this blog

Bahaya merokok

Rokok Elektrik - Apa itu?